Tips Menghadapi Uji Kompetensi Otomotif SMK
Halo adik-adik SMK, gimana
kabarnya? Semoga selalu dilimpahkan rahmat dan sukses selalu. Gak terasa
sebentar lagi kalian akan menjalani Ujikom(Uji Kompetensi) sebagai syarat
kelulusan seorang murid SMK. Tentunya harus ada persiapan mumpuni dari individu
masing-masing maupun dari pihak instansi terkait. Dalam bahasan ini saya akan
coba mengulas tentang perihal apa saja yang harus kalian lakukan, siapkan dan
matangkan sebelum menjalani ujikom khususnya dibidang Otomotif
(Foto saya
saat ujikom 2018)
1. Ketahui
Secara Detail Pekerjaan Ujikom
Ini berkaitan
dengan materi yang akan diuji, di Kurikulum 2013 layaknya sudah menggunakan
engine berbasis EFI/EPI , jadi kalian
harus benar-benar paham dan mengerti tentang prosedur pengerjaan engine tersebut.
Baik itu Tune Up, Pengecekan Emisi gas buang, Troubelshoot maupun Safety dan
CC(Contamination Control).
Secara Etika
kalian juga harus matang, sebelum melakukan perkerjaan awal hendaknya sapa sang
penguji dan minta izin terlebih dahulu untuk menyapu area pengujian(berkaitan
dengan CC) kemudian pastikan hasil tune up kalian maksimal, jangan gugup dan
jangan terbalik dalam pengerjaan, contoh kalian salah dalam cara pembersihan
air cleaner/terbalik dalam menyemprot karena itu akan menguangi nilai.
Kalian juga harus
tetap tenang dalam menghadapi troubelshoot, pengalaman saya adalah ketika
engine mati total namun beberapa sensor dalam posisi on, dalam keadaan seperti
ini saya tidak boleh panik dan urutkan apa kira-kira penyebab engine seperti
ini? Hal yang pertama saya lakukan adalah pengecekan accu dan terminalnya,
didapat kondisi yang baik. Kemudia Fuse, nah disini saya dapati Fuse Engine 5A
milik engine tsb telah diputus(namun disangkutkan diposisi awal, sehingga
kelihatannya seperti tidak putus) nah itu adalah contoh pengalaman yang bisa
kalian jadikan pelajaran , karna untuk melatih sikap tenang dan berfikir kritis
tidaklah mudah.
(Foto Teman saya)
2. Jangan
Latihan Kebut Semalam
Siapkan diri
kalian secara baik, persiapkan segalanya dari jauh-jauh hari. Karna hamper 70%
teman saya yang gagal ketika ujikom adalah mereka yang baru belajar setelah
H-7/H-5 ujikom.
Jadilah enginer
yang disiplin dan cobalah untuk terus melatih diri kalian, terutama dibagian
yang kalian rasa sulit.
3. Jaga
Kesehatan
Jangan sampai
kalian drop hanya karna keletihan dsb. Jaga kondisi kesehatan kalian , karna
kesehatan adalah modal utama dalam menjalani suatu ujian. Terutama kesehatan
mental, cobalah latihan untuk kerja praktek seperti ujikom/simulasi ujikom
bersama guru/teman anda dengan waktu yang sudah disesuaikan dengan waktu
ujikom. Hal ini dapat membantu menjaga kalian dari demam panggung. Sia –sia kan
kalau sudah berbulan-bulan persiapan namun gagal karna anda keringatan dan panik
ketika ditonton pengawas dan anggota sekolah
4. Kenali
Alat Ujikom
Nah ini penting
adik-adik sekalian, sering-seringlah nyentuh alat yang bakal diujikan pada
ujikom, hal ini tentu membuat kalian lebih terbiasa dan lebih hapal sela alat
tersebut.
5. Minta
Doa Restu dari Guru dan Orang Tua
Ini adalah
makanan untuk mental kalian, dimana kalian yang hatinya semrawut bisa tenang
dengan meminta ampun dan restu dari guru dan orang tua kalian. Karna sewajarnya
pengawas ujikom adalah orang industry/luar sekolah yang memang terkenal garang
dan suka memberikan pertanyaan yang menjatuhkan. Jadi datangi guru dan orang tua kalian, minta
maaf dan cium tangannya. Mohonlah doa restunya agar ujikom kalian lancar
Jangan sampai
mengulang ya. Karna mengulang akan sangat menurunkan nilai kalian diijazah.
Anak otomotif malu jika dikata tidak mampu merepair bidangnya, gimana kalian
mau diterima kerja kalau Ujikom saja mengulang? Karna perusahaan-perusahaan
elit biasanya akan meninjau hasil ujikom kalian, hasil ini adalah yang utama
disamping nilai UN yang kalian peroleh.
Gimana udah pada
siap belum nih? Tetap semangat dan jaga kesehatan karna masa depan kalian ada ditangan kalian
sendiri.
Komentar
Posting Komentar